PKB in Future

Tantangan partai di era keterbukaan informasi saat ini tidaklah ringan, dibutuhkan kerja keras dan kerja cerdas, baik itu di internal dan di eksternal partai untuk mewujudkan cita – cita partai sesuai dengan amanat undang – undang. Di tubuh atau internal partai pekerjaan dan fikiran dititik beratkan pada bidang manajerial dan operasional, sementara itu tugas keluar bagaimana agar dapat memasyarakatkan partai melalui pendekatan edukasi dan mengoptimalkan pelayanan yang dibutuhkan oleh masyarakat, sehingga pada akhirnya masyarakat tidak ‘alergi’ terhadap partai dan partai juga tidak menjadikan masyarakat sebatas objek untuk memperolah kekuasaan yang hanya menguntungkan pihak dan golongan tertentu saja.

Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa ( DPC-PKB ) kabupaten Bungo saat ini mengalami perkembangan yang cukup pesat, Pemilhan Legislatif ( Pileg ) 2014 berhasil menghantarkan 2 ( dua ) perwakilannya untuk duduk di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Kabupaten Bungo Periode 2014-2019 yang semula hanya satu kursi saja. Hal ini tidak terlepas dari peran dari semua unsur terkait, baik itu pengurus partai maupun kader partai, khususnya Ketua Dewan Tanfidzh Syafri, S.H., M.H yang notabene adalah seorang advokat yang memegang teguh prinsip – prinsip manajemen terbuka, yang membuka ruang sebesar – besarnya bagi putra – putri terbaik di kabupaten bungo untuk bergabung.

Ke depan, keterbukaan manajemen, kerja keras dan kerja cerdas di DPC-PKB Kab. Bungo harus tetap dipertahankan dan ditingkatkan. Di bidang manajerial fungsi – fungsi manajemen mulai dari perencanaan (planning) sampai Kepengawasan (monitoring) mesti lebih terukur, dan bidang operasional mulai dari pengorganisasian dalam hal ini rekrutmen kader (member recruitment), keuangan (finance), hubungan masyarakat (Public Relation), administrasi ( administration ) harus lebih optimal dan sistematis. Ke luar, program – program berbasis kemasyarakatan dapat diwujudkan seperti menghidupkan majelis ta’lim yang pelaksanaannya dilakukan secara marathon antara satu kecamatan ke kecamatan lainnya dalam kabupaten Bungo, memberikan bantuan sosial pada anak yatim dan fakir miskin dan kepada pihak – pihak yang dianggap layak untuk diberikan bantuan, baik itu dalam bentuk materil maupun moril. Selanjutnya memberikan ruang pada public di kantor DPC - PKB Bungo untuk dapat memanfaatkan jaringan internet gratis (wi-fi) , pustaka gratis, dan trasportasi gratis, dan hal – hal lain yang relevan terhadap kemajuan partai, sehingga DPC PKB Kab. Bungo berhasil mendudukan wakilnya di parlemen secara dominan pada kesempatan – kesempatan berikutnya, yang pada akhirnya PKB secara umum betul – betul dapat membela yang benar dan mewujudkan kejayaan Bangsa Indonesia.

Oleh : Muhammad Asman, S.E., M.M (NIA. 150813201300025)